Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenali Potensi Diri dan Bersiap jadi Pemenang

Mengenali potensi diri


Mengenali Potensi Diri dan Bersiap jadi Pemenang. Karena pada dasar dalam diri setiap orang itu ada gen pemenang. Jadi, hal yang wajar jika kita juga ingin menjadi pemenang.

Istilah pemenang yang selama ini kita kenal adalah mereka yang menjadi juara dengan mengalahkan orang lain. Seperti seorang anak yang menjadi juara kelas, karena lebih tinggi nilainya dibanding teman sekelasnya. Seorang pelari yang bisa mencatat waktu tercepat dalam perlombaan. Sehingga secara tidak langsung,  pikiran kita semenjak kecil sudah dibimbing dengan dua kata yaitu pemenang atau kalah. Pemenang akan mendapatkan hadiah dan penghargaan, sementara yang kalah akan tersingkir.  

Pola pikir yang tertanam pada diri kita sejak kecil tersebut akan membawa pemahaman hingga besar bahwa kita harus berjuang supaya bisa menjadi pemenang. Pada akhirnya akan memandang kehidupan ini sebagai arena pertandingan. Segala cara  dilakukan untuk menjadi pemenang. Biasanya yang terlihat menjadi pemenang adalah mereka yang sukses dari segi harta, jabatan atau mungkin mobil mewahnya. 

Dalam sebuah hadist dikatakan,

 "Orang yang kuat bukanlah orang yang menang dalam perdebatan, perkelahian, ataupun pertempuran. Tapi orang yang kuat adalah orang bisa, sanggup, dan mampu mengendalikan dirinya sendiri ketika dia sedang marah," (HR. Bukhari).

Pola pikir untuk menjadi pemenang tersebut akan membuat kita merasa rendah diri, jika kita tidak mampu mencapai hasil seperti yang dicapai orang lain. Karena sibuk mengamati orang lain, kita melupakan untuk mengenali potensi diri sendiri. Padahal kita juga adalah pemenang, jika mampu mengenali potensi diri kita.


Pengertian potensi diri

Potensi diri (menurut KBBI) adalah kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan. Dengan kata lain potensi adalah kemampuan diri sendiri yang masih mungkin kita kembangkan lagi. Jadi, jika potensi kita belum terlihat, maka kita harus menemukannya terlebih dulu agar dapat dikembangkan secara optimal.

Sementara itu Doktor Psikologi dari University of New Hampshire, Durham A. Barlow dalam disertasinya berpendapat bahwa potensi diri sebagai proses kreatif untuk memahami pengalaman, menemukan arah,tujuan hidup, menetapkan tujuan dan membuat rencana berdasarkan tujuan.


Cara mengenali potensi diri

1. Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain

Ada istilah "Rumput tetangga lebih hijau". Si A bisa sukses dengan usaha mebelnya, sementara si B bisa sukses karena menjadi PNS. 

Berhentilah membandingkan diri dengan kesuksesan yang mereka raih. Jadikan, kesuksesan mereka sebagai pemacu semangat, bahwa kita pun mampu sukses seperti mereka.

2. Lakukan aktivitas yang paling disukai

Setiap orang pasti menyukai aktifitas yang paling disukai dari sekian aktifitas. Biasanya orang menyebutnya dengan hobi. Hal yang menyenangkan adalah melakukan aktifitas yang paling disukai. Tidak perlu disuruh dan merasa terpaksa melakukan aktifitas tersebut, akan membuat orang yang melakukannya merasa bahagia dan timbul semangat baru untuk berkembang.


3. Apa yang bisa kita pelajari lebih cepat

Tingkat kecerdasan dan ketrampilan setiap orang itu berbeda-beda. Ada yang lebih cepat mengerti pelajaran matematika, ada yang pintar mesin, ada yang lebih cepat belajar bahasa inggris. Tingkat kecerdasan tersebut akan mempermudah kita menemukan potensi diri.

4. Tanyakan pada orang yang dekat dengan kita tentang apa yang paling baik kita kerjakan

Karena terlalu memperhatikan orang lain, kita cenderung abai dengan potensi diri sendiri. Bahkan, terkadang bingung, sebenarnya apa kelebihan yang kita miliki. Bertanya pada orang di sekitar kita, tentang apa yang paling baik kita kerjakan. Karena, orang yang melihat kita terkadang lebih bisa menilai potensi diri kita berdasarkan hasil yang sudah kita capai.


 “Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu. Tapi satu-satunya hal yang benar-benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri."(R.A. Kartini)

 

Cara mengembangkan potensi diri

Setelah mengetahui potensi diri sendiri. Langkah selanjutnya adalah mengembangkan potensi diri tersebut. Dan bersiap menjadi pemenang.

1. Syukuri apa yang kita punyai

"Jangan selalu iri dengan kehidupan orang lain. Karena kebidupan yang kita jalani saat ini bisa jadi diimpikan oleh orang lain."

Mesyukuri apa yang kita punyai akan membawa kita pada penerimaan diri sendiri. Dengan rasa syukur yang kita miliki akan membuat pikiran kita cerah dan bahagia. Sehingga gagasan baru bisa muncul dengan mudahnya.


2. Berani ke luar dari Zona nyaman

Zona nyaman terkadang membuat seseorang tidak mengembangkan potensi diri.  Seperti seorang pegawai yang sudah mendapat gaming bulanan. Meskipun kecil dan sering di akhir bulan sudah habis. Dia bertahan karena takut ke luar dari zona nyaman tersebut.

Seorang pemenang adalah orang yang tidak pernah lelah untuk berusaha. Untuk menjadi pemenang, kita harus berani ke luar dari zona nyaman saat ini.

Sebelum memutuskan keluar dari zona nyoman harus perlu persiapan yang cukup matang. 


3. Berani berbuat yang berbeda

Terlihat berbeda pada awalnya memang terasa aneh. Tetapi perbedaan itulah yang akan membawa kesuksesan pada diri kita. Misalnya saja, kita ingin buka usaha bakso. Meskipun sudah banyak penjual bakso, tetapi dengan membuat perbedaan dari bakso yang sudah ada, akan membawa ciri khas kita sendiri.


4. Jangan takut gagal

Kegagalan adalah awal kesuksesan. Belajarlah pada anak-anak, meskipun sering terjatuh saat belajar berjalan, dia tetap berusaha berjalan tertatih tatih. Hingga pada akhirnya dia mampu berlari. Kegagalan adalah pembelajaran yang paling berharga, bahwa apa yang kita lakukan salah. Dari kegagalan itu pula kita belajar untuk memperbaikinya.

5. Miliki motivation yang kuat

Motivation atau semangat sangat dibutuhkan dalam mengembangkan potensi diri. Tanpa semangat yang kuat, orang akan mundur saat ada orang yang mengejek dan merendahkan apa yang sedang dilakukan.

6. Tetapkan tujuan

Tetapkan apa tujuan yang ingin dicapai atau diraih. Tanpa tujuan yang pasti ibarat kita ke pasar tanpa tahu ingin membeli apa. Yang dilakukan hanya mengitari pasar dan akhirnya membeli sesuatu yang tidak dibutuhkan. Begitu juga dengan penetapan tujuan pengembangan potensi diri ini berguna untuk mengatur Langkah-langkah selanjutnya.


Mari mengenali potensi diri dan bersiap jadi pemenang. Karena pemenang diciptakan dari orang yang tidak lelah untuk belajar dan berusaha. Untuk menjadi pemenang dibutuhkan waktu yang panjang. 



Posting Komentar untuk "Mengenali Potensi Diri dan Bersiap jadi Pemenang "